Anda ingin berinvestasi tetapi masih binggung memilih investasi yang tepat? Investasi
selain menguntungkan juga dapat memiliki risiko yang harus ditanggung. Banyak jenis investasi yang ditawarkan. Investasi tersebut
memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Berikut adalah kekurangan dan kelebihan dari masing-masing investasi yang telah saya rangkum, semoga dapat membantu anda dalam memutuskan investasi mana yang cocok untuk anda pilih.
1. Tabungan
Investasi tabungan merupakan
investasi yang paling umum dan paling dikenal oleh masyarakat. Tabungan adalah
penyimpanan sejumlah uang sebagai cadangan untuk berjaga-jaga dalam jangka waktu
pendek yang dilakukan di bank.
Kelebihan:
-
Uang
di tabungan dapat diambil kapan saja
-
Uang
dapat dicairkan dengan mudah
-
Risiko
lebih rendah dibandingkan investasi yang lain
-
Praktis
karena dapat digunakan untuk membayar belanjaan, membayar listrik, membeli
pulsa dan sebagainya.
Kekurangan:
-
Bunga
yang diberikan cukup kecil terutama jika dibandingkan dengan investasi lain
sehingga keuntungan tidak cukup terasa
-
Ada
biaya administari untuk setiap bulannya
2. Deposito
Deposito adalah sebuat produk bank
dimana penyetoran dan penarikan
Uangnya memiliki jangka waktu
tertentu, biasanya 1, 3, 6 atau 12 bulan.
Kelebihan:
-
Bunga
deposito lebih tinggi daripada bunga tabungan biasa
-
Risiko
sangat rendah dibandingkan investasi yang lain
-
Dapat
dijadikan sebagai jaminan untuk pinjaman ke bank
-
Dijamin
keamanannya oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sehingga apabila bank tempat
anda mendepositokan uang bangkrut, uang anda akan tetap aman
Kekurangan:
-
Untuk
pembukaan deposito, memiliki jumlah minimal nominal tertentu, misalnya Rp
5.000.000
-
Memiliki
jangka waktu tertentu sehingga tidak bisa dicairkan sewaktu-waktu
-
Dikenakan
biaya pelanti apabila mencarikan dana sebelum jatuh tempo
-
Deposito
dikenakan potongan pajak sebesar 20%
3. Saham
Saham merupakan surat berharga yang
menunjukkan bukti atas kepemilikan sebuah bagian dalam suatu perusahaan.
Kelebihan:
-
Keuntungan
(capital gain) yang didapatkan cukup
besar dibandingkan investasi lain dapat berkali-kali lipat dari harga saham
yang anda beli
-
Selain
capital gain, mendapatkan pembagian keuntungan perusahaan atau dividen
Kekurangan:
-
Risiko
cukup besar karena kerugian yang dihasilkan cukup besar apabila harga saham
turun secara drastis
-
Terdapat
risiko likuidasi apabila saham perusahaan yang dibeli mengalami kebangkrutan
4. Reksa Dana
Reksa dana hampir mirip dengan
saham, imbal hasil yang didapatkan cukup bervariatif dari 1% hingga lebih dari
20% untuk setiap tahunnya.
Kelebihan:
-
Dana
pembukaan yang dibutuhkan ringan yakni mulai dari Rp 100.000
-
Praktis
karena tidak perlu repot-repot mengelola investasi seperti apabila menginvestasi
saham
-
Dana
investasi disalurkan ke berbagai perusahaan sehingga risiko dan keuntungan akan
berbeda-beda
Kekurangan:
-
Keuntungan
investasi reksa dana lebih kecil daripada investasi saham
-
Dikenakan
sejumlah biaya pengelolaan untuk perusahaan atau manajer investasi
-
Investasi
tidak dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
5. Emas
Emas adalah logam mulia yang
dianggap sangat berharga karena merupakan barang langka.
Kelebihan:
-
Mudah
dijual sewaktu-waktu
-
Harga
cukup stabil dan cenderung naik dalam jangka panjang
Kekurangan:
-
Membutuhkan
tempat penyimpanan yang aman seperti brankas
-
Risiko
yang tinggi seperti kehilangan atau pencurian
6. Obligasi
Obligasi adalah surat hutang jangka
panjang dengan suatu nominal tertentu yang diterbitkan perusahaan atau
pemerintah dan memiliki waktu jatuh tempo tertentu.
Kelebihan:
-
Bunga
yang diberikan lebih besar daripada bunga deposito
-
Keuntungan
yang diterima sudah jelas jumlahnya karena dalama kontrak perjanjian telah
ditentukan
-
Untuk
obligasi pemerintah, lebih aman karena telah dijamin oleh UU No. 24 tahun 2002 tentang
surat utang negara atau UU No. 19 tahun 2008 surat berharga syariah negara
Kekurangan:
-
Jangka
waktu obligasi sangat panjang, paling sedikit 5 tahun
-
Memiliki
risiko yang cukup tinggi. Apabila perusahaan yang menerbitkan obligasi anda
mengalami kebangkrutan, dana anda mungkin tidak dikembalikan.
7. Properti
Properti adalah harta dalam bentuk
tanah dan/atau gedung beserta sarana dan prasarananya.
Kelebihan:
-
Risiko
penurunan harga sangat kecil karena cenderung naik dari waktu ke waktu
-
Kenaikan
harga yang stabil
-
Dapat
dijadikan sebagai jaminan
Kekurangan:
-
Membutuhkan
biaya perawatan
-
Butuh
waktu yang cukup lama untuk membeli dan menjualnya (kurang likuid)
-
Biaya
pajak cukup tinggi yakni PPH sebesar 5% (dikenakan kepada penjual) dan 5% untuk
BPHTB (dikenakan bagi pembeli)
-
Dapat
hancur apabila terkena bencana alam
Setiap investasi memiliki kelebihan
dan kekurangannya masing-masing. Oleh karena itu, pilihlah investasi yang
sesuai dengan tujuan anda, apakah untuk jangka pendek ataukah untuk jangka
panjang.
Link referensi:








Comments
Post a Comment